Kepala Perpustakaan Bait Al-Hikmah IAIN Metro Menjadi Narasumber Nasional Kominfo

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI bersama Yayasan Kabar Pintar menggelar acara webinar literasi digital dengan tema Memanfaatkan Dunia Digital sebagai Pilihan Karier, pada Selasa pagi, 30 Mei 2023. Program dengan hashtag Indonesia Makin Cakap Digital (#IndonesiaMakinCakapDigital) ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif, produktif, dan aman.

Acara tersebut diawali dengan sambutan Dirjen Aptika Kominfo, Semuel Abrijani Pengerapan, yang menyatakan kemajuan teknologi digital perlu diimbangi dengan kapasitas literasi digital. Pemerintah juga mendorong masyarakat untuk dapat beradaptasi dalam menggunakan aplikasi digital dan meningkatkan kompetensi digital masyarakat agar masyarakat semakin dapat beradaptasi menggunakan teknologi digital dan mampu membentengi diri dari resiko penggunaan internet seperti penipuan online serta cyber bullying. “Peningkatan penggunaan teknologi ini perlu diimbangi dengan kapasitas literasi digital yang mumpuni agar masyarakat dapat memanfaatkan teknologi digital dengan produktif, bijak dan tepat guna,” ujar Semuel Abrijani Pengerapan dalam sambutannya.

Webinar literasi digital dengan tema Memanfaatkan Dunia Digital sebagai Pilihan Karir ini menghadirkan tiga narasumber, yakni: Dr. As’ad Muzzamil, S.Ag., S.Hum., M.H., C.ME, Dosen Pascasarjana IAIN Metro Lampung; Dr. Wulan Furrie, S.I.Kom., M.I.Kom, Ketua Prodi Magister Ilmu Komunikasi Institut STIAMI; dan Jefri Adriansyah, S.IP., ME, Direktur Eksekutif Dignity Indonesia.

Tampil sebagai narasumber pertama, Dr. As’ad Muzzamil, S.Ag., S.Hum., M.H., C.ME memaparkan tentang era digital. Suatu kondisi zaman di mana seluruh kegiatan yang mendukung kehidupan dipermudah dengan adanya teknologi yang serba canggih. Era digitalisasi mengubah sistem yang konvensional menjadi serba digital (online) begitu juga di lingkup pekerjaan. Banyak pekerjaan baru yang muncul di era digitalisasi saat ini. Tak sedikit juga pekerjaan konvensional yang beralih ke sistem digital. Beberapa jenis pekerjaan baru di era digital: Penulis konten (copywriter/content writer), Software development, Content creator, Social media specialist, Digital marketer, Search engine optimization (SEO) specialist, UI/UX Designer, Web developer, Data scientist, Graphic designer, dll.

Loncatan inovasi teknologi digital dengan terbukanya peluang-peluang kerja baru di atas pada kenyataannya menemui beberapa kendala. Karena masih banyak calon tenaga kerja yang tidak mau berubah dan bertahan pada zona nyaman, dan hanya mau bekerja pada bidang-bidang yang telah dikenal pada mindset old school yang sesuai dengan aturan lama. Oleh karena itu, calon pekerja yang membangun karier di era digital harus bisa membebaskan diri dari fixed mindset dan menggantikan dengan berpikir fleksibel, terbuka terhadap ide-ide baru ataupun nyeleneh atau out of the box. Kita perlu berpikiran maju dan belajar mengadaptasi sikap dan keterampilan atas teknologi baru.

Sebagai penutup materinya, Dosen Pascasarjana yang juga merupakan Kepala Perpustakaan Bait Al-Hikmah IAIN Metro Lampung tersebut memberikan quote, “Dalam menghadapai perkembangan dunia yang begitu cepat, ada dua pilihan yang bisa kita pilih yaitu berselancar di sana atau justru ditinggalkan.” (Itanopi’i)

Related Posts